Prajurit 502 Divif 2 Kostrad Dominasi Perolehan Medali Blora Champion Tingkat Nasional

    Prajurit 502 Divif 2 Kostrad Dominasi Perolehan Medali Blora Champion Tingkat Nasional
    Kejuaraan Blora Champions 2 Open Turnamen Tingkat Nasional. di Gor Mustika Blora, Jawa Tengah. Tanggal 1 Hingga 2 Juli 2022.

    BLORA - Prajurit 502 Ujwala Yudha Divif 2 Kostrad berhasil mendominasi perolehan medali dalam kejuaraan Blora Champions 2 Open Turnamen Tingkat Nasional. Yonif 502 Para Rider meraih 4 medali emas, 3 perak dan 2 perunggu.

    “Sertu Edorichus dan Prada Ilman serta kawan-kawan mewakili 502 Para Rider berhasil menorehkan prestasi dengan menyabet sejumlah medali, ” ujar Danyon 502 Para Rider Mayor Inf Ahmad Afrian Rangkuti. Minggu, (3/07/2022).

    Sertu Edorichus berhasil mengalahkan lawannya dalam final kelas 60-65 kilogram. Medali emas berikutnya diraih Prada Ilman yang juga prajurit Yonif 502 Para Rider Divif 2 Kostrad.

    Sementara 2 emas lainnya dimenangkan oleh anak prajurit 502 Para Rider. Dengan demikian, mereka layak mendapat apresiasi atasan mengingat berhasil mengharumkan nama satuan TNI AD pada umumnya.

    Kejurnas ini sendiri digelar di Gor Mustika Blora, Jawa Tengah selama 2 hari berturut-turut mulai tanggal 1 hingga 2 Juli 2022.

    Adapun Danyon 502 Para Rider menargetkan kontingennya bisa meraih juara umum seperti dalam kejurnas tahun lalu. Meski demikian, kontingen Ujwala Yuda itu diminta tetap berhati-hati terhadap para lawan yang bakal dihadapi.

    “Saya akan berusaha mengharumkan satuan, mohon doa dari seluruh prajurit Kostrad, ” ujarnya.(**)

    blora jateng blora champions
    Agung widodo

    Agung widodo

    Artikel Sebelumnya

    Ketua MPR RI Bamsoet Juara Satu Kelas Eksekutif...

    Artikel Berikutnya

    Novita Wijayanti Apresiasi Progres Pembangunan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami